Kamis, 05 November 2009

GK KETAPANG

Yang kini dikenal sebagai Gereja Kristus.Ketapang adalah kelanjutan dari usaha pekabaran Injil yang dilayani oleh gereja Methodist Episcopal North, Amerika Serikat yang memulai pelayanan misinya sejak 1905 dengan kedatangan Pdt. J. R. Denyes. Namun yang berkaitan langsung dengan sejarah pertumbuhan Gereja Kristus Ketapang adalah Worthington dan Baugham dengan mulai mengadakan kumpulan pekabaran Injil di kediaman keluarga Lie Teng Ho di Kampung Muka ( dihadiri tidak lebih dari 10 orang ).

Dari Kampung Muka tempat kumpulan dialihkan ke Gang Baru ( kini jl. Ketapang Utara ) dan selanjutnya dialihkan ke salah satu rumah di Molenvliet Oost ( kini Jl.Hayam Wuruk )

hingga akhirnya dipindahkan ke Jl. Mangsa Besar No. 9, Jakarta. status jemaat semula berada langsung di bawah Methodist Mission dan diperintah sepenuhnya oleh seorang Pendeta Methodist di bawah pengawasan superintendent Methodist dan diberi nama Gereja Methodist Mission. Tahun 1926 status jemaat ditingkatkan dengan diangkatnya Majelis Gereja sendiri dengan Pdt. A. V Klaus sebagai ketuanya.

Gereja tersebut diberi nama Gereja Methodist Mangga Besar. Missionary Methodist terakhir yang ditugaskan mengurus gereja tersebut adlah Pdt. H. C. Bower Pada tahun 1927, Methodist Mission ini

mengundurkan diri dari pulau Jawa untuk selanjutnya memfokuskan pelayanan di Sumatera, sehingga otomatis mereka juga melepaskan perwaliannya atas Gereja Mangga Besar.

Sedianya jemaat Methodist di Jawa Barat hendak diserahkan perwaliannya ke Nederlands Zending Vereeniging ( NZV ) yang waktu itu telah memberlakukan perwaliannya atas jemaat.lain seperti: Patekoan dan Senen. Namun saat itu telah berkembang situasi yang mempengaruhi keputusan jemaat Mangga Besar, yaitu dengan diselenggarakannya Konferensi Kristen tionghoa ( Tiong Hoa Kie Tok Kaw Hwee Tjong Hwee ) yang pembentukannya dipengaruhi oleh The National Christian Council in China (1922) dan kehidupannya dipengaruhi oleh The Church of Christ in china yang bertujuan mendorong agar jemaat Tionghoa di Jawa Barat untuk berdikari.

Dengan latar belakang berdikari itu, maka Gereja Methodist Mangga Besar memutuskan untuk

Membentuk gereja yang berdiri sendiri dan diberi nama Tiong Hoa Kie Tok Kaw Hwee dan pada tanggal 11 Januari 1928 ditetapkan berdirinya Gereja T.H.K.T.K.H Mangga Besar cq Gereja Kristus Ketapang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar